Percobaan

 


Dewan Abun Yani Kritisi Pemkab Muaro jambi, ini penjelasannya...


SENGETI - Dewan perwakilan rakyat provinsi jambi mengkritik pemerintah kabupaten muaro jambi yang tidak pernah berkomunikasi tentang anggaran dari provinsi jambi untuk daerah kabupaten muaro jambi, hal tersebut diungkap langsung oleh anggota DPRD provinsi jambi, Abun Yani dari fraksi partai gerindra 


Abun yani ketika dikonfirmasikan saat menghadiri acara pembukaan MTQ ke IX tingkat desa Mudung darat mengatakan, Kalau ditanya apakah siap balek kampung, saya pribadi menyatakan siap untuk pulang kampung, saya selalau rindu, dan balek ke dusun itu sangat senang dan miliki rasa kepuasan, bagaimanapun desa , daerah kita tetap dihati, "kata abun yani. 


Kalau bicara daerah kabupaten muaro jambi, kalau boleh mau menanggis saya mau menanggis, jadi artinya kedepan saya berpesan kepada masyarakat ,Tokoh- tokoh muaro jambi, yang kira kira Memiliki potensi agar meberikan dan melakukan sumbangsih terhadap kabupaten muaro jambi yang kita cintai ini, mari kita sama - sama membangun, kalau ada yang inggin maju mencalonkan diri sebagai caleg atau menjadi kepala daerah nantinya, " Imbuhnya. 


Lanjutanya, dia berpesan kepada masyarakat muaro jambi agar dalam pemilihan caleg maupun kepala daerah nantinya agar mengutamakan putra putri daerah, " Pesannya. 


"Artinya marilah berpolitik secara dewasa, saling menjaga etika, jangan menjelekan satu sama lain, intinya saat sekarang ini masih dalam situasi politik pencalegkan, ta mudah - mudahan caleg yang ada saat ini mendapatkan hasil yang baik, memang betul - betul terpilih putra putri muaro jambi, "bebernya.


" Hal tersebut ketika bukan putra putri daerah, mungkin rasa cintanya beda, "


Saya tidak menilai yang negatif, namun ini analisa saya pribadi, karena kalau putra putri daerah muaro jambi jikalau dibandingkan dengan yang bukan putra putri muaro jambi, maka rasa cintanya beda, "katanya.


Kalau untuk pembangunan kabupaten muaro jambi itu tidak kelihatan, dan kalau boleh saya kritisi belum apa - apanya, kita lihat PAD muaro jambi dari zaman dahulu sampai sekarang itu segitu saja, padahal investasi, perusahaan dan pabrik perkebunan luar biasa didaerah muaro jambi ini, tapi APBD kita masih stabil, " Sebutnya. 


"Dari situ saja tidak usah yang lain, maka kita selalu mendorong program yang berhubungan dengan masyarakat, semua masyarakat muaro jambi ini butuh sentuhan, kita lihat permasalahan konflik terhadap agraria, masalah ekonomi, infrastruktur, sangat miris dan semua itu butuh sentuhan , butuh keaeriusan artinya, andai kata siapa kepala daerah kedepan, jangan mengelolah APBD saja, tapi harus mampu membawa APBN , dan saya sudah hampir empat tahun duduk di DPRD provinsi jambi, belum satupun surat atau proposal masuk dan saya Terima, yang sifatnya dukung untuk masalah anggaran di provinsi yang akan diperjuangkan di provinsi, "ungkapnya.


Dari situ saya menilai pemerinrah kabupaten muaro jambi tidak ada komunikasinya terhadap anggota DPRD provinsi yang berasal dari muaro jambi, "imbuhnya.


Apapun bentuknya bantuan untuk kabupaten muaro jambi itu kita kerja sama dengan masyarakat dan desanya langsung, jadi untuk pemerintah kabupaten muaro jambi tidak ada satu pun bentuk untuk mengajukan bantuan ke pihak DPRD provinsi, untuk pembangunan kabupaten muaro jambi, nah hal itu ketika ada bantuan yang dilakukan dari DPRD provinsi itu hasil kerja sama dengan pihak pemerintah desanya langsung, "tutupnya.