Percobaan

 


Warga Tanjung johor Aksi Tuntut Hak milik Tanah Perbatasan Desa Niaso

P- Warga Pribumi  Tanjung johor Tuntut Lahan Perbatasan yang di Kuasai Kades Niaso Muaro jambi

JAMBIBABA. COM, JAMBI - Warga Masyarakat Pribumi Tanjung Johor melakukan aksi damai dalam memperebutkan lahan perbatasan antara kabupaten muaro jambi dan kota jambi, yang mana nak milik tanah tersebut banyak dari masyarakat tanjung johor kecamatan pelayangan yang miliki lahan tersebut, Kendati demikian pihak pemerintah Desa niaso kabupaten muaro jambi sudah mengklaim lahan tersebut adalah termasuk wilayah desa niaso,sementara itu tidak ada pembahasan dan diskusi untuk mendapatkan solusinya dan keterangan yang jelas dari warga tanjung johor yang pada awalnya secara administrasi hak milik tanah tersebut dengan warga.

Dila tokoh pemuda tanjung johor saat dimintai keteranganya mengatakan, kami sebagai maayarakat pribumi kelurahan tanjung johor menuntut tegas kepada  Saudara Kades Niaso Sarkoni," Tukasnya minggu (22/01/23). 

"Dengar Tuntutan dan Suara Hati Kami Pribumi Maminta Hak Kami"
Tujuan dari aksi damai pada hari ini yaitu kami menuntut, "
1.Kembalikan Hak Lahan PT.Tanjung Johor Wood Industri Ke Wargo dan Masyarakat Pribumi Tanjung Johor
2.kepada atas nama Sarkoni, jangan  Menijakan Kaki di Lahan Milik Kampung Tanjung Johor
3.meminta Pihak PT yang  sudah Beroperasi d lahan tersebut jangan lagi Berhubungan dengan  Kades desa niaso Sarkoni, Karna lahan ini bkn lahan Wilayah Desa Niaso.
4.kepada Pihak PT Harus Ada  Sosialisasi Kepada para tuo Tengganai ,Lurah ,Tokoh masyarakat dan Pemudo Tanjung Johor yang sudah jelas hak milik tanah tersebut ,yang memiliki Hak Atas Lahan Yang diduga di serobot Kades Niaso Sarkoni
5.Tolong buktikan dokumen serta Peta Asal lahan tersebut mulai Berdirinya PT.Tanjung Johor Wood Industri,kalau memang dasar  bagi pihak pemerintah desa niaso kuat untuk  mengakui itu masuk Wilayah Desa Niaso Tidak dengan  Peta yang di Buat baru-baru ini di BPN Muaro Jambi,Tampah Sepengetahuan BPN kota jambi
6.Kami Warga Masyarakat Pribumi Tanjung Johor Tidak Akan Mudur Setapak Kaki Pun untuk mempertahan tanah Lahan Buyut kami Tanjung Johor.
7. Sekali Lagi kami tekan kan Kepada  Pihak Perusahaan yang  sudah bereporasi di lahan pribumi Tanjung Joho, apapun Urusan Baik dari luar maupun dari  dalam Lingkungan lahan kami dan tidak ada  Urusanya  dengan pihak pemerintah desa niaso yang dalam hal ini sebagai kepala desa atas nama  Sarkoni
8.Kami Berhak Atas Lahan ini..Karna Kami lah Anak cucu cecet buyut yang punya Lahan Tersebut
9.Meminta Kejelasan Kepada perusahaan dengan Dasar di atas hItam Putih nya secara Tertulis di Atas kertas d sertai  dengan Matrai 10.000.untuk kedepannya (65% Penerimaan Tenaga Kerja d Mana pun bidang nya di Utamakan Masyarakat Pribumi Tanjung Johor
10.Meminta Pihak Perusahaan  yang beroperasi di dalam lahan Hak kami Pribumi (Agar dpt Dtg menemui tuo-tuo Tengganai , Lurah -,Toko Masyarakat serta Kepemudaan demikian inspirasi warga kelurahan Tanjung Johor untuk berdiskusi mencari titik Terang nya Tentang Lahan  tersebut  Agar kedepanya  tidak Ada lagi timbul kesalahpahaman Antara Pihak Perusahaan Sama Warga setempat.

Dan untuk diketahui kami hanya mempertahankan warisan dari pada nenek moyang kami kelurahan tanjung johor, dan kami tidak akan mundur dalam hal ini untuk mempertahankan hak nenek moyang kami, "tegas dilah. (@21).